KUNJUNGAN STULA KINERJA ORGANISASI PKA BPSDMD PROVINSI LAMPUNG
Ungaran, Admin BKPSDM (15/05/2024), sebanyak 40 peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator Angkatan I BPSDMD Provinsi Lampung melaksanakan studi lapangan di Pemerintah Kabupaten Semarang dari tanggal 14 s.d. 17 Mei 2024. Rombongan peserta di terima secara resmi oleh Sekretaris Daerah Drs. Djarot Supriyoto, M.M. mewakili Bupati Semarang H. Ngesti Nugraha, S.H., M.H. di Ruang Dharma Satya Sekretariat Daerah Kabupaten Semarang, Rabu (15/05/2024). Hadir pula pada acara tersebut Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda, Kepala BKPSDM, dan perwakilan perangkat daerah Kabupaten Semarang yang menjadi lokus studi lapangan, serta para pendamping yakni pejabat struktural dan widyaiswara BPSDMD Provinsi Lampung.
Dalam sambutannya Kepala BPSDMD Provinsi Lampung Yurnalis, SIP, M.Si. menyampaikan bahwa Studi Lapangan Kinerja Organisasi ini merupakan bagian integral dari program kurikuler Pelatihan Kepemimpinan Administrator Angkatan I dimana diharapkan peserta dapat merumuskan knowledge replication dan knowledge customization (adopsi dan adaptasi) dalam suatu lesson learnt implementasi agenda kepemimpinan kinerja baik secara kelompok maupun individu. Harapannya peserta mampu mengaktualisasikan kepemimpinan manajemen kinerja untuk mendukung pelaksanaan tugas memimpin kegiatan pelayanan publik. Dari data-data yang dikumpulkan akan dibuat laporan kelompok dan individu, didiskusikan dan akan dibahas pada materi berbagi pengalaman studi lapangan. Adapun Peserta Stula PKA ini berasal dari Pemerintah Provinsi Lampung 8 orang, Kab. Lampung Barat 2 orang, Kab. Pesisir Barat 1 orang, Kab. Tanggamus 1 orang, Kab. Pringsewu 1 orang, Kab. Pesawaran 1 orang, Kab. Lampung Timur 1 orang, Kab. Tulang Bawang Barat 2 orang, Kab. Tulang Bawang 1 orang, Kab. Lampung Utara 21 orang dan Kota Metro 1 orang.
Sedangkan Bupati Semarang dalam sambutannya yang dibacakan Sekretaris Daerah Drs. Djarot Supriyoto, M.M. menyampaikan bahwa kunjungan ini untuk sharing sekaligus menjadi sarana strategis memperkenalkan Kabupaten Semarang yang menjadi jalur segitiga emas (Semarang, Yogyakarta, dan Surakarta), yang mempunyai potensi dan peluang investasi yang luar biasa diberbagai sektor, seperti Sektor Pariwisata, Energi dan Infrastruktur, Sektor Industri, Pertanian, dan Usaha Mikro Kecil serta Ekonomi Kreatif. “Disamping itu berharap juga agar dapat memanfaatkan waktu untuk memperoleh bahan masukan, pengetahuan, dan pengalaman yang memiliki best practice, yang kemudian dapat diterapkan sekembalinya ke instansi. Juga dapat tercipta komunikasi yang konstruktif, yang nantinya dapat dijadikan sebagai bahan referensi guna semakin meningkatkan kualitas kinerja kita semua.”
Setelah acara penerimaan, peserta melanjutkan observasi yang terbagi 4 lokus yakni ke BKPSDM, DPMPTSP, RSUD dr. Gunawan Mangunkusumo, dan Kec. Bergas.